Kamis, 01 April 2010

SEJARAH DERBY MILAN














Derby Milan merupakan sebuah pertandingan sepak bola di Italia yang mempertemukan antara dua tim sekota yaitu AC Milan dan Internazionale Milan. Derby Milan biasanya diadakan dua kali dalam satu musim kompetisi di Italia. Namun Derby Milan juga pernah terjadi di ajang Coppa Italia dan Liga Champions.

Derby Milan juga terkenal dengan sebutan “Derby Della Madonnina”, penamaan tersebut dimaksudkan untuk menghormati salah satu tokoh penting di kota Milan yang biasa dipanggil Madonnina.

Pada awalnya di kota Milan hanya ada satu klub sepakbola, yaitu AC Milan yang didirikan pada tanggal 16 Desember 1899 oleh Alfred Edwards dan dipresideni oleh David Allison. Pada saat itu dibawah kepemimpinan pelatih Helbert Kilpin AC Milan langsung mencuri perhatian, belum genap 2 bulan berdiri AC Milan berhasil mendapatkan trofi pertamanya di ajang Medaglia del Re (Piala Raja) pada Januari 1900. Kemudian AC Milan berhasil meraih scudetto pertamanya pada tahun 1901 dan diikuti dengan gelar scudetto selanjutnya pada tahun 1906 dan 1907. Sebagai catatan, scudetto AC Milan pada tahun 1901 merupakan akhir dari rekor scudetto tiga kali berturut-turut yang diraih Genoa.


Pada tahun 1908, benih-benih persaingan antara AC Milan dan Internazionale Milan mulai tumbuh. Kebijakan mendatangkan pemain asing-lah penyebabnya. Persaingan semakin memanas saat tiba-tiba Internazionale Milan memutuskan untuk memisahkan diri dari AC Milan.

Dulu, Internazionale Milan dipandang sebagai kaum Borjuis yang mayoritas pendukungnya pada saat itu adalah orang kaya. Sedangkan AC Milan dipandang sebagai kelas pekerja yang mayoritas pendukungnya adalah seorang pekerja keras, pedagang dan imigran dari selatan Italia. Namun bagaimanapun perbedaan tersebut sekarang sudah terkikis karena saat ini AC Milan dimiliki oleh Perdana Menteri Silvio Berlusconi dan Internazionale Milan dimiliki oleh pelaku bisnis Massimo Moratti.

Di era 1960an, Inter lebih sukses dari rivalnya. Inter berhasil meraih trofi Liga Champions dua kali berturut-turut dan dua kali juara Piala Interkontinental dua kali berturut-turut pula. Namun di era 1980an dan 1990an AC Milan lebih dominan daripada rivalnya tersebut dengan banyak gelar di kompetisi lokal dan kompetisi Eropa.

Hingga saat ini, total sudah 271 kali Derby Milan diselenggarakan diberbagai ajang termasuk persahabatan. Dalam rekor pertandingan tersebut AC Milan keluar sebagai yang terbaik dengan statistik 106 kali menang, 72 kali seri dan 93 kali kalah dengan rekor memasukan gol 430 dan kemasukan 400.

Di Serie A, Derby Milan sudah berlangsung sebanyak 172 kali. Kali ini Inter unngul tipis dari AC Milan. Inter berhasil mengungguli rivalnya tersebut dengan statistik 62 menang, 52 seri dan 58 kalah dengan rekor memasukan 245 dan kemasukan 235. Hasil tersebut akan terus bertambah selama dua kota milan itu masih ada dan selalu akan menjadi gengsi siapa yang terbaik di kota milan.











sumber: http://www.kagakribet.com/

0 komentar:

Posting Komentar